Friday, April 20, 2012

Gores!



Sebuah kekacauan timbul di negeri jauh di sana,
dan tiada daya dan upaya kecuali bertekuk lutut dan abai...
Saat kecamuk amarah hanya bertahan dalam kata-kata...
Mungkin karena mereka bukan seorang yang rajawi...

Yah, saya gak lagi ngomongin palestina saja...
Saya pun ngomongin orang yang ada di bawah jembatan pasopati...
Saya juga ngomongin sampah-sampah yang menggunung mirip Tampomas...
Saya sesungguhnya ngomongin diri yang masih seperti ini...

Saat raja sudah tak bisa menggigit tirani dengan taringnya,
dia akan hidup dengan jiwa yang telah diganti dengan tirani itu sendiri.
Merinding saya mikirin SBY nanti ditanya,
'Bagaimana tanggung jawabmu pada 200 juta orang Indonesia' di akhirat nanti...?

Saat ku hanya dapat menggores kata,
ku cuma bisa berdoa dalam hati yang merintih,
'semoga goresanku ada makna,
yang setidaknya dapat mengetuk hati... diriku sendiri'

Muhammad Dzikri, baraya pagi enam tiga satu

No comments:

Post a Comment