Sebuah Periode yang (Harus) Berakhir: Sebuah
Pengantar
Segala puji hanya milik Allah
subhanahuwata’ala. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada Rasulullah
shalallaahu’alayhiwasallam.
Kepada segenap Gama FIB yang saya
hormati,
satu periode ini hampir selesai.
Setelah saya, kami, dan Anda semua berbicara beberapa saat dalam Sidang Akhir
Tahun ini, periode kami di BEM Gama FIB Unpad pun akan selesai.
Periode
merupakan sebuah rangkaian waktu yang berantai; terbentuk dari sebuah fase
tertentu. Agaknya, akan membingungkan Anda memang jika saya harus membicarakan
waktu. Karena waktu merupakan hal yang abstrak. Terkadang kita tidak merasakan
waktu karena leha-lehanya kita. Namun ada kalanya kita sangat merasakan
keberadaan waktu karena sibuknya kita atas agenda-agenda yang semoga saja
melahirkan manfaat, setidaknya bagi yang terdekat dari diri kita.
Periode yang
telah kami jalani takkan mungkin bisa kembali. Segala jejak yang tersisa; baik
yang buruk maupun sebaliknya, takkan mungkin terhapus dari sejarah, meskipun
Anda, bahkan kami, mungkin akan melupakannya. Ya, tidak
bagi para saksi-saksi bisu yang menemani perjalanan kami selama ini. Laporan
pertanggungjawaban ini merupakan salah satu diantara mereka
Periode ini,
telah mengadakan dan meniadakan banyak hal. Kami tidak berani menyatakan diri
bahwa jargon ‘Harmoni’ yang kami tanam itu telah sampai pada pucuknya
(indikator keberhasilannya), melihat dari banyaknya hal baru yang muncul dan
hal lama yang dikorbankan, bahkan dibuang. Apakah yang muncul itu baik, atau
sebaliknya? Apakah yang dibuang itu buruk, atau sebaliknya? Apakah (bermanfaat)
yang telah kami upayakan itu? Bijaknya, silakan Anda lihat. Segala sikap yang
muncul, merupakan cerminan dari diri. Dan tiada yang salah dari itu, dalam
tataran cermin.
Periode yang
penuh dinamika. Manusia dinamis adalah manusia yang hidup; karena dinamika
merupakan salah satu syarat kehidupan. Maka kami berani menyatakan bahwa kami
pernah ada. Kami pernah hidup. Karena kami pernah menggerakkan roda dinamika
fakultas kita, dengan sedaya upaya yang kami
mampu. Kaderisasi dan pengembangan karakter mahasiswa, penalaran, minat, dan
bakat, media dan informasi, hubungan internal dan eksternal, sikap sosial dan
pengupayaan kesejahteraan mahasiswa, perapian administrasi dan pengelolaan
keuangan internal, semuanya merupakan gerigi dinamika yang menggerakkan potensi
di bidang masing-masing. Imbasnya, positif-negatifnya, tergantung dari
penerimaan para individu yang menjadi objek, bahkan subjek yang bertanggung
jawab akan dinamika yang telah terjadi. Silakan Anda lihat, dan biarkan Dia
yang menilai; karena ada yang Maha yang selalu memantau kita dengan detilnya
dan tanpa jemu, bagi orang-orang yang masih mempunyai iman di hati.
Akhirnya, kalau
memang semua yang telah kami mulai harus berakhir, kami hanya bisa mengucapkan
dua ungkapan: “Terima kasih,” dan “Mohon maaf,” Terima kasih, atas segala
bentuk dukungan, partisipasi, dan refleksi yang
diberikan atas apa yang telah kami lakukan.
Mohon maaf, atas segala ketidaksempurnaan kami yang tampak sebagai
kesalahan, kelalaian, atau kebodohan. Itu semua, masih menandakan bahwa kami
hanyalah manusia. Manusia yang hanya ingin berusaha berbagi kebermanfaatan
dengan apa yang dia bisa, manusia yang hanya ingin mencoba menambah
kapasitasnya agar bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi. Manusia, yang
ingin sedikit berlelah, hanya untuk sekedar belajar dari kenyataan.
Bagi yang akan
melanjutkan atau bahkan menggantikan kami, laporan pertanggungjawaban ini bisa
Anda gunakan sebagai sumber sejarah. Silakan digunakan sebagaimana mestinya,
karena jika perjuangan yang telah berjalan selalu dimulai kembali dari garis start,
garis finish akan selalu menjauh dengan sendirinya. Pada kenyataannya,
manusia seringkali mengalami kemunduran karena sekedar gengsi. Namun kemunduran
itu toh tidak selamanya (akan menjadi) buruk. Jadi silakan sikapi dengan
bijak.
Alhamdulillaah. Demikian.
Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa
menghargai kreasi
dan mengoptimalkan potensi.
Jatinangor, untuk 8 Desember 2012
Wakil Ketua BEM Gama FIB Unpad
Kabinet Harmoni
Muhammad Dzikri
|
Muhammad Dzikri
NPM 180610090022
No comments:
Post a Comment